Jumat, 11 September 2015

Perintah Internal dan Ekternal command prompt

Assalamualaikum :)

MS-DOS adalah singkatan dari Microsoft Disk Operating System, yaitu Sistem Operasi berbasis baris-perintah (command-line) yang digunakan pada PC. Seperti sistem operasi lain contohnya OS/2, ia menterjemahkan input dari keyboard menjadi pekerjaan yang dapat dilakukan oleh komputer, ia juga dapat menangani pekerjaan seperti input dan output pada disket atau harddisk, dukungan video, kontrol keyboard , dan banyak lagi fungsi-fungsi internal lainnya yang berkaitan dengan eksekusi sebuah program dan pemeliharaan file.



Perintah MS-DOS diketikkan dalam sebuah jendela yang disebut Command Prompt Window. Untuk keluar dari MS-DOS, ketik exit dalam jendela tersebut yaitu pada kursor yang berkedip-kedip.



MS-DOS Mode adalah sebuah shell dimana lingkungan MS-DOS di-emulasikan dalam Sistem Operasi 32-bit, seperti Windows. Program berbasis MS-DOS dapat berjalan di Windows dan biasanya ia membuat sebuah file yang disebut Program Information File (PIF) yang muncul sebagai shortcut di desktop anda.



Untuk membuka jendela Command Prompt, klik Start, pilih All Programs, pilih Accessories, dan kemudian klik Command Prompt.




Internal Command


1. Prompt

Untuk merubah tampilan/nama DOS.
Rumus : PROMPT [ text ] [ special character ]

[ text ] Satu atau beberapa huruf yang akan muncul sebagai prompt DOS
[ special characters ]
· $Q = untuk menampilkan simbol sama dengan ( = )
· $$ = untuk menampilkan simbol dollar ( $ )
· $T = untuk menampilkan waktu yang berlaku pada komputer Anda
· $D = untuk menampilkan tanggal yang berlaku pada komputer Anda
· $P = untuk menampilkan drive dan path yang berlaku ( : )
· $N = untuk menampilkan drive yang berlaku
· $G = untuk menampilkan simbol lebih besar ( > )
· $L = untuk menampilkan simbol lebih kecil ( < ) · $_ = untuk memberikan jarak / spasi 1 baris Contoh penggunaan :  mirza Ketik PROMPT $P$G



2. Date



Untuk melihat/mengisikan tanggal yang berlaku pada BIOS komputer.
Rumus : DATE ( mm – dd – year ) atau bulan – tanggal – tahun
Jika Anda menyetujui tanggal yang ditampilkan di layar monitor, maka Anda cukup menekan tombol Enter saja tanpa perlu mengisi.



3. Time

Untuk melihat / mengisikan waktu yang berlaku pada BIOS komputer.
Rumus : TIME ( Hour :minute : seconds ) atau Jam : Menit : Detik
Jika Anda menyetujui waktu yang tampak di layar Monitor, maka Anda hanya cukup menekan tombol Enter saja tanpa perlu mengisi.




6. Dir

Memperlihatkan daftar isi dari suatu media penyimpimpanan.
Rumus : DIR [ drive : ] [path ] [ filename ] [ syntax]
[ drive : ] drive dimana isi media penyimpanan tersebut berada
[ path ] [ filename ] menyatakan direktori , dan / atau file yang ingin dilihat .

Syntax :
1. /P menampilkan daftar isi per layar.
2. /W menampilkan daftar isi melebar ke kanan.
3. /A menampilkan daftar isi file berikut atributnya :
o /AD menampilkan direktori.
o /AS menampilkan file-file sistem operasi.
o /AR menampilkan file-file yang beratribut Read-Only.
o /AH menampilkan file-file yang disembunyikan.
4. /O menampilkan daftar isi file secara berurutan berdasarkan :
o /ON berdasarkan nama-nama file yang ada.
o /OE berdasarkan ektension file.
o /OS berdasarkan besarnya size file.
o /OD berdasarkan tanggal pembuatannya (yang terdahulu diutamakan)




10. Ver

Untuk mengetahui versi DOS yang digunakan pada Komputer.



10. Cls

Untuk membersihkan tampilan pada layar monitor.

sebelum ditekan ENTER

setelah ditekan ENTER

Eksternal Command

1. CHKDSK

Untuk melihat kondisi media penyimpanan yang kita pakai
Rumus : CHKDSK [ drive : ]

· Baris ke-1 : total daya tampung disket atau Hard disk
· Baris ke-2 : jumlah files yang disembunyikan (jika ada)
· Baris ke-3 : jumlah direktori yang ada
· Baris ke-4 : jumlah file yang ada
· Baris ke-5 : jumlah byte yang rusak (bad sector) jika ditemukan ada
· Baris ke-6 : jumlah byte tersisa yang bisa dipakai.



2. DISKCOPY
( Menyalin seluruh isi disket sama persis ke disket lainnya )
Rumus : Diskcopy [ drive sumber ] [drive tujuan ]
Contoh : Diskcopy A : B :
Setelah itu akan muncul pesan seperti berikut ini :
Insert SOURCE diskette in drive A : (artinya masukkan disket sumber di drive A)
Insert TARGET diskette in drive B : (artinya masukkan disket target di drive B)
Press anykey when ready … (artinya tekan sembarang tombol untuk melanjutkan)

3. FORMAT

( Berfungsi untuk membuat track pada suatu media penyimpanan agar
media tersebut dapat difungsikan / dipakai ) .
Rumus : FORMAT [ drive : ] [ /S ] [ /V ] [ /Q ] [ /U ] [ /4 ]
/S menyertakan sistem operasi DOS pada media yang diformat
/V menuliskan nama label volume dari media yang diformat
/Q format akan dilaksanakan lebih cepat ( Quick format )
/U dengan menyertakan syntax ini, saving image diabaikan.
/4 format disket 5,25″ 360 KB pada drive 5,25″ 1,2 MB.
Contoh : FORMAT A : memformat disket yang terdapat di drive A

4. MOVE

Untuk memindahkan satu atau beberapa file dari satu direktori ke direktori yang lain.
Rumus : MOVE [ drive sumber ] [ nama file ] [drive tujuan ] [ nama direktori ]

·


5. LABEL

( Berfungsi untuk menampilkan label atau merubah nama label pada disk ).
Rumus : LABEL [ drive : ]
Contoh : Ketiklah LABEL A: (Enter) maka pada layar monitor akan muncul tampilan :



6. ATTTRIB

Attrib digunakan untuk mengubah properties suatu file. Dengan attrib, user dapat mengubah atribut-atribut file, yaitu :
Read Only – memungkin file tidak bias diubah
Archieved – memungkinkan Microsoft untuk mem-backup dan memberitahu program-program backup file mana yang di-backup
Hidden – menyembunyikan file
System – membuat file menjadi file system penting
SYNTAX
Memunculkan atau mengubah attribute file
ATTRIB [+R | -R] [+A | -A ] [+S | -S] [+H | -H] [[drive:] [path] namaFile] [/S [/D]]
+

Set attribut.


Menyembunyikan attribut.
R

Atrribut Read-only file.
A

Attribute Archive file.
S

Attribute System file.
H

Attribute Hidden file.
/S

File proses di semua direktori pada path tertentu.
/D

Folder proses.

0 komentar:

Posting Komentar